Pemerintah China secara resmi membuka kembali izin impor untuk tiga perusahaan Amerika Serikat. Keputusan ini mencakup pembukaan impor kedelai dan pencabutan larangan impor kayu gelondongan dari AS yang efektif mulai 10 November.
Kebijakan perdagangan China ini diumumkan oleh otoritas bea cukai pada Jumat (8/11) dan menjadi sinyal positif dalam hubungan dagang antara dua ekonomi terbesar dunia.
Penangguhan lisensi impor kedelai sebelumnya diberlakukan sejak Maret terhadap tiga perusahaan AS: koperasi petani CHS, Louis Dreyfus Company Grains Merchandising, dan operator terminal EGT. Pembekuan ini terjadi di tengah ketegangan perdagangan antara Beijing dan Washington.
Larangan impor kayu gelondongan AS sebelumnya merupakan respons terhadap keputusan Presiden Donald Trump yang memerintahkan penyelidikan impor kayu pada 1 Maret.
Artikel Terkait
Redenominasi Rupiah: Pengertian, Manfaat, dan Dampaknya bagi Ekonomi Indonesia
Kementan Bangun Peternakan Ayam Rp 20 Triliun: Solusi untuk Program Makan Bergizi Gratis
BTN Salurkan Rp 23,28 Triliun Dana Pemerintah, Tembus 93% dari Target
Program Desa Emas 2025: Strategi Penguatan Ekonomi & Kedaulatan Pangan