“Sejak Bapak mempercayai dan mengamanahi kami untuk melaksanakan program ini, sudah 19,7 juta perempuan Indonesia yang bisa kami biayai dan kami dampingi Dari jumlah ini 15,2 juta masih aktif sampai hari ini bersama kita,” papar Direktur Utama PNM Arief Mulyadi.
Arief menegaskan bergabungnya PNM dalam Sinergi Holding Ultra Mikro (UMi) bersama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (Persero) dan PT Pegadaian juga telah mendorong hingga 1,2 juta nasabah naik kelas.
“Kami sangat terbantu untuk menaikkan kelas usaha ultra mikro menjadi naik kelas dengan bergabungnya kami pada Sinergi Holding Ultra Mikro. PNM ini yang paling muda, BRI dan Pegadaian kakak-kakak kami sangat membantu kami menaikkan kelas usaha ultra mikro yang kami dampingi,” tegas Arief.
Baca Juga: 3 Rumah Sakit Singapura Ini Populer di Kalangan Masyarakat Indonesia
Menjadi kunjungan pertama setelah 4 tahun lalu, Jokowi sangat apresiasi pencapaian PNM yang mencapai telah mencapai target pada 2023 lalu.
“Mungkin lebih dari 4 tahun saya tidak berjumpa dengan nasabah PNM Mekaar, dan hari ini di 2024 yang pertama berjumpa adalah nasabah dari Kabupaten Magelang,” Ucap RI 1 ini.
Berpesan kepada nasabah PNM Mekaar, Jokowi ingatkan untuk menjadi pengusaha yang baik dengan rutin membayar angsuran.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
IHSG Melemah 0,29% ke 8.366: Sektor Keuangan Anjlok, Ini Daftar Saham Paling Tertekan
Target 2027! Pemerintah Siapkan 1 Juta Hektar Lahan untuk Bensin E10
Bimtek Perdagangan Antarpulau 2024 oleh Pelindo Pontianak: Tingkatkan Sinergi Logistik
PT Darma Henwa Tbk (DEWA): Profil, Layanan, dan Kepemilikan Saham