Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersikap tegas. Ia mengancam akan menindak pedagang yang berani menjual telur ayam di atas harga acuan pemerintah. Ancaman ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, stok komoditas ini disebut-sebut sedang dalam kondisi surplus, bahkan lebih dari cukup.
Menurut Amran, yang juga memimpin Badan Pangan Nasional, ketersediaan telur nasional aman. Aman sampai kapan? Katanya, hingga momen Lebaran 2026 nanti. Meski begitu, dia mengaku tidak boleh lengah. Instruksinya pada jajaran di lapangan jelas: pantau terus pergerakan harga.
"Telur alhamdulillah baik, tetapi kita tidak boleh lengah. Telur cukup. Saya katakan tidak boleh naik. Kalau naik, kita tindak. Ini karena stok kita cukup. Telur ayam lebih dari cukup. Jadi aman,"
tegas Amran pada Jumat lalu.
Artikel Terkait
Putri Candrawathi Dapat Potongan Hukuman Natal Lagi
OJK Buka Kantor di Maluku Utara, Perkuat Pengawasan hingga Edukasi Keuangan
Okupansi Hotel Anjlok, Nataru 2025 Hanya Jadi Penahan Bantingan
Dari Trail ke Supermoto, Rahasianya Cuma di Roda