PSSI nggak mau buru-buru. Soal pencarian pelatih baru untuk Timnas Wanita Indonesia, mereka memilih untuk berhati-hati. Ada dua syarat utama yang ditekankan oleh Vivin Cahyani Sungkono, Exco PSSI yang juga Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Timnas Wanita. Menurutnya, calon pelatih harus punya pengalaman melatih tim nasional dan, yang tak kalah penting, pernah menangani tim wanita.
“Walaupun pengalaman pegang klubnya panjang, tapi kalau belum pernah pegang timnas itu pasti beda,” ucap Vivin dalam percakapan telepon dengan kumparanBOLANITA, Jumat lalu.
Ia menjelaskan, atmosfer dan tekanan di level timnas jauh berbeda. Beban yang harus dipikul pelatih lebih kompleks, tidak hanya soal taktik di lapangan.
Di sisi lain, pengalaman spesifik menangani pemain wanita menjadi pertimbangan krusial. Vivin menilai, pendekatannya tidak bisa disamakan begitu saja dengan tim putra. Ada banyak hal yang perlu penyesuaian.
“Karena tim putri ini handling-nya benar-benar beda,” katanya.
Artikel Terkait
Tiga Angka Berbeda, UMP Jakarta 2026 Masih Digantung di Ruang Rapat
Trump Kembali Gagalkan Mimpi Greenland, Denmark dan Penduduk Asli Tolak Tegas
Trump Desak Maduro Turun, Ancaman Perang Venezuela Makin Nyata
Bali Catat Lonjakan Wisatawan Asing Menjelang Nataru