Kisah Inspiratif: Semangat Masuk ITB dari Ruang ICU
Menteri PPPA juga mengungkapkan kondisi mengharukan dari satu korban yang dirawat di ICU. Meski dalam keadaan kritis, siswa tersebut masih menunjukkan tekad yang kuat untuk mengejar cita-citanya kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Menurut penuturan dokter, sebelum tindakan operasi, anak ini justru bertanya, 'Berapa lama operasinya? Karena saya mau ikut bimbingan belajar'," tutur Arifatul. "Cita-citanya masuk ITB sangat kuat. Dalam kondisi seperti itu, semangatnya sungguh luar biasa. Tugas kami saat ini adalah memberikan dukungan dan semangat, terutama kepada orang tua korban," sambungnya.
Pernyataan Empati dan Ajakan Kolaborasi
Di akhir kunjungan, Arifatul menyampaikan rasa prihatin dan empati mendalam atas musibah yang menimpa para siswa dan keluarganya. Dia menekankan pentingnya kerja sama semua pihak dalam mencari solusi dan pemulihan pasca-kejadian. "Kami prihatin dan menyampaikan empati untuk keluarga korban. Namun, kita juga harus bersama-sama mencari solusi terbaik melalui kolaborasi dengan berbagai pihak," pungkasnya.
Artikel Terkait
Serangan Israel Tewaskan 3 Orang di Lebanon, Klaim Targetkan Penyelundup Senjata Hizbullah
Rusia Hancurkan Infrastruktur Energi Ukraina: 4 Tewas, Listrik & Air Padam di Kyiv-Kharkiv
Mahasiswa Unais Pringsewu Diamankan Polisi Usai Curi Puluhan Seragam dan Pakaian Dalam
Target Transaksi Karbon Indonesia di COP30 Brasil Rp 16 Triliun, Ini Strateginya