Indonesia Tegaskan Komitmen Kuat Perangi Pembalakan dan Perdagangan Satwa Liar di Forum Global COP30
Utusan Khusus Presiden bidang Perubahan Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, kembali menegaskan komitmen tegas Pemerintah Indonesia dalam memerangi pembalakan liar dan perdagangan satwa liar. Dalam pidatonya, Hashim menyatakan bahwa Indonesia tidak akan segan untuk menindak para pelaku kejahatan lingkungan ini.
Pernyataan ini disampaikan secara langsung dalam sesi pertemuan tingkat menteri United for Wildlife Global Summit yang merupakan bagian dari Konferensi Perubahan Iklim PBB ke-30 (COP30) di Brasil.
"Izinkan saya memulai dengan menggarisbawahi komitmen kuat Indonesia untuk memajukan aksi kolektif melawan kejahatan yang berdampak pada lingkungan. Kami sepenuhnya selaras dengan seruan global yang semakin kuat untuk mengatasi pembalakan liar dan perdagangan satwa liar," tegas Hashim Djojohadikusumo dalam keterangannya, Rabu (5/11/2025).
Lebih lanjut, Hashim menambahkan, "Kami sejalan dengan seruan global untuk menindak tegas pembalakan liar dan perdagangan satwa liar. Indonesia berkomitmen menjadi bagian aktif dari gerakan ini."
Pentingnya Tidak Menghambat Perdagangan Legal
Dalam pidatonya, Hashim juga menekankan pentingnya memastikan bahwa upaya global melawan kejahatan lingkungan tidak justru menciptakan hambatan baru bagi perdagangan legal dan pembangunan ekonomi berkelanjutan. Sebagai solusi, ia mengusulkan dibentuknya mekanisme evaluasi berkala.
Artikel Terkait
Duka Sibolga: Santunan Rp15 Juta untuk Setiap Keluarga Korban Tewas
Dokumen Bocor Lirboyo: Tiga Skenario Politik Mengguncang PBNU
Jaksa Tersangka KPK Kabur Usai Tabrak Petugas dalam OTT Ricuh
Warisan Islah PUI: Menyalakan Obor Generasi Penggerak Indonesia Emas 2045