Program Pemagangan Lulusan PT: Investasi Strategis Cetak SDM Unggul Indonesia

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Afriansyah Noor, menegaskan bahwa Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi bukan sekadar kegiatan magang biasa. Program ini merupakan investasi strategis pemerintah untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul Indonesia yang berdaya saing global.

Manfaat Program Pemagangan bagi Lulusan Baru

Melalui program pemagangan ini, para lulusan fresh graduate tidak hanya memperoleh keterampilan teknis sesuai bidang studi, tetapi juga mengasah kemampuan soft skill penting seperti kemampuan beradaptasi, komunikasi efektif, dan pembentukan etos kerja profesional. Semua ini menjadi bekal berharga untuk memasuki dunia kerja yang kompetitif.

Jembatan Emas Menuju Dunia Kerja

"Program pemagangan adalah jembatan emas menuju dunia kerja yang sesungguhnya. Di sini, para lulusan bukan hanya belajar bekerja, tetapi membangun karakter dan kompetensi yang dibutuhkan industri," tegas Afriansyah dalam Sosialisasi Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi Batch-II di PP Muhammadiyah Jakarta.

Kolaborasi Strategis dengan PTMA

Kemnaker mengapresiasi kesiapan Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) yang memiliki 163 kampus di seluruh Indonesia dengan total lulusan sekitar 30.000 orang per tahun. Lulusan tersebut akan ditempatkan sebagai peserta pemagangan di berbagai unit usaha Muhammadiyah, termasuk rumah sakit, klinik, layanan publik di kementerian/lembaga, pemerintah daerah, BUMN/BUMD, dan sektor strategis lainnya.

Komitmen Kemnaker Perkuat Link and Match

Kementerian Ketenagakerjaan berkomitmen memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Masa depan tenaga kerja Indonesia tidak lagi ditentukan oleh ijazah semata, tetapi oleh kualitas kompetensi, karakter, serta pengalaman kerja nyata yang diperoleh sejak dini melalui program-program pemagangan yang terstruktur.