Angkanya sungguh mencengangkan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru-baru ini membeberkan data yang menunjukkan potensi kerugian negara akibat kerusakan hutan kita mencapai Rp 175 triliun. Jumlah yang fantastis itu bukan satu-satunya masalah. Luasan hutan yang hilang atau rusak istilah kerennya deforestasi ternyata sudah menyentuh angka 608.299 hektare.
Menurut sejumlah saksi, data memilukan ini bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan juga hasil olahan internal KPK sendiri. Informasi itu diunggah lewat akun Instagram resmi mereka pada Rabu, 31 Desember 2025.
Nah, di sisi lain, KPK sendiri bukan cuma berhenti pada mengungkap fakta. Mereka sedang menangani beberapa kasus konkret yang berhubungan langsung dengan kehutanan. Ini membuktikan bahwa angka kerugian triliunan rupiah itu bukan isapan jempol belaka, tapi punya wajah dan pelaku nyata.
"Dengan kekayaan alam tersebut, diperlukan komitmen dan kolaborasi dari seluruh pihak untuk menjaga kelestarian hutan dari ulah para 'tangan kotor',"
Begitu pernyataan tegas dari KPK. Mereka menekankan, butuh kerja sama semua kalangan untuk melindungi hutan dari eksploitasi serampangan.
Artikel Terkait
Premanisme di Jakarta Terbongkar: 348 Tersangka Diringkus Sepanjang 2025
Prabowo Hentikan Mobil, Beri Apresiasi Langsung ke Tim Pencari Korban Batang Toru
Banten Genjot Infrastruktur, Kesehatan, dan Pendidikan Gratis Hingga 2030
Latihan Militer China di Sekitar Taiwan Berangsur Surut, Kewaspadaan Tetap Menjulang