Korban Longsor Cilacap: 20 Orang Masih Hilang, Evakuasi Terus Dilakukan
Bencana tanah longsor melanda dua dusun di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yaitu Dusun Cibuyut dan Dusun Tarukahan, Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang. Peristiwa alam ini menyebabkan sejumlah korban jiwa, dan hingga saat ini, operasi pencarian masih berlangsung untuk menemukan 20 warga yang dinyatakan hilang.
Penyebab dan Kronologi Longsor di Majenang
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap menyatakan bahwa bencana longsor dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi berhari-hari. Kondisi tanah yang sudah labil akhirnya tidak mampu lagi menahan beban, sehingga menyebabkan tanah bergerak dengan cepat dan langsung menerjang permukiman warga.
Korban Meninggal Dunia Mulai Ditemukan
Tim gabungan pengevakuasian berhasil menemukan korban meninggal dunia tak lama setelah kejadian. Dua korban pertama yang berhasil diidentifikasi adalah Julia Lestari (20) dan Maya (15), keduanya warga Dusun Tarukahan.
Pada pagi hari, operasi pencarian dilanjutkan dan berhasil menemukan satu jenazah lagi. Korban tersebut adalah Yuni (50), yang merupakan ibu dari Maya, korban yang ditemukan sebelumnya. Dengan penemuan ini, jumlah korban yang masih hilang dan dalam proses pencarian tetap berjumlah 20 orang.
Artikel Terkait
DTSEN: Kunci Utama Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan Indonesia Agar Tepat Sasaran
Hamas Kembali Berkuasa di Gaza: Ekspansi Kendali dan Dampaknya
BBC Minta Maaf ke Donald Trump: Analisis Lengkap Kontroversi Suntingan Pidato 6 Januari
Masjid Al Ikhlas PIK: Progres Terkini, Desain Megah & Target Operasional 2026