Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Masih Alami Trauma, Proses Pemulihan Dimulai
Para korban ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11) dilaporkan masih mengalami trauma mendalam pasca-insiden tersebut. Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf, mengonfirmasi hal ini setelah melakukan peninjauan langsung ke Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih.
Komitmen Pemerintah untuk Proses Trauma Healing
Menteri Sosial menyatakan bahwa proses pemulihan trauma atau trauma healing akan segera dilakukan untuk membantu para siswa. "Secara pelan-pelan nanti anak-anak ini didampingi oleh Kepolisian, Kementerian Sosial, dan pihak RSIJ," ujarnya pada Ahad.
Proses rehabilitasi ini tidak hanya berlangsung di rumah sakit, tetapi juga akan berlanjut di sekolah dan rumah masing-masing korban. Pendampingan rutin akan melibatkan orang tua serta asesmen bersama Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Artikel Terkait
Jenazah Turis Spanyol Ditemukan di Perairan Labuan Bajo, Tiga Korban Masih Dicari
Muslim Arbi: Perpol 10/2025 adalah Jebakan Konstitusional untuk Prabowo
Bencana Hibrida dan Kegaduhan Pejabat: Saat Negara Hanya Menghadirkan Drama
Cinta Segitiga Berujung Maut, Oknum Polisi Cekik Sahabat Tunangannya