Wamendagri Ingatkan Morowali: Kemilau Nikel Jangan Abaikan Inklusivitas dan Lingkungan

- Sabtu, 06 Desember 2025 | 14:54 WIB
Wamendagri Ingatkan Morowali: Kemilau Nikel Jangan Abaikan Inklusivitas dan Lingkungan

Namun begitu, di balik gemerlap angka, ada tantangan berat yang mengintai. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi harus bisa dirasakan semua lapisan, bukan hanya segelintir orang. Efek menetes ke bawah, atau trickle down effect, harus benar-benar terjadi. Isu lingkungan juga tak boleh dipandang sebelah mata. Hilirisasi nikel memang agenda nasional, tapi pelaksanaannya wajib mematuhi kaidah keberlanjutan.

Lalu, ada soal sumber daya manusia. Investasi teknologi tinggi membutuhkan tenaga terampil. Pengangguran lokal harus diatasi dengan pelatihan vokasi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan industri di lapangan.

“Saya apresiasi kerja keras seluruh jajaran pemkab dan masyarakat Morowali,” tambahnya. “Kalian telah membangun daerah ini menjadi salah satu pilar ekonomi nasional.”

Pada momentum ulang tahun ini, Wiyagus yang mewakili pemerintah pusat pun menyampaikan sejumlah arahan. Pertama, penurunan kemiskinan ekstrem harus jadi prioritas dan dilakukan secara stabil. Kedua, tata kelola pemerintahan harus diperkuat bersih dan terdigitalisasi. Penerapan SPBE dan penutupan celah korupsi adalah kuncinya. Ketiga, kondusivitas wilayah wajib dijaga. Mengingat Morowali adalah objek vital nasional, stabilitas keamanan adalah pondasi bagi investasi.

Di sisi lain, sinergi pusat dan daerah harus diperkuat, terutama untuk mendukung kebijakan hilirisasi dan penataan ruang. Penegakan tata ruang harus tegas, alih fungsi lahan liar harus dihentikan, dan standar lingkungan bagi industri wajib dipastikan. Terakhir, sektor non-tambang seperti pertanian dan pariwisata perlu direvitalisasi agar pendapatan daerah tidak bergantung pada satu sektor saja.

“Semoga Morowali semakin maju, sejahtera, dan menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” pungkasnya penuh harap. “Teruslah berkarya. Dirgahayu Kabupaten Morowali.”

Upacara itu sendiri dihadiri oleh sejumlah tokoh kunci. Gubernur Sulteng Anwar Hafid, Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf, dan Wakil Bupati Iriane Iliyas tampak hadir. Tak ketinggalan, perwakilan Forkopimda Sulteng, plus berbagai tokoh masyarakat, adat, perempuan, dan pemuda. Mereka semua menyaksikan langsung pesan penting dari pusat di hari jadi daerah yang sedang naik daun ini.


Halaman:

Komentar