Pengakuan Mengejutkan Mantan Tahanan Israel: Hamas Perlakukan Saya dengan Manusiawi

- Kamis, 13 November 2025 | 20:50 WIB
Pengakuan Mengejutkan Mantan Tahanan Israel: Hamas Perlakukan Saya dengan Manusiawi

Pengakuan Mengejutkan Mantan Tahanan Israel Soal Perlakuan Hamas

Seorang mantan tahanan Israel, Matan Tsengauker, membagikan kisah mengejutkan tentang perlakuan yang ia terima selama ditahan oleh Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas. Ia mengungkapkan bahwa meskipun berada di tengah situasi perang dan blokade ketat di Jalur Gaza, ia justru mendapat perlakuan yang manusiawi dari para pejuang Palestina.

Pengalaman Langsung di Tengah Kamp Pengungsian

Dalam sebuah wawancara eksklusif, Tsengauker menceritakan detail pengalamannya berjalan di antara tenda-tenda pengungsi Palestina. Ia berada di bawah pengawasan ketat para pejuang Qassam, namun yang mengejutkan, pasukan Israel saat itu berada hanya beberapa meter darinya tanpa mampu menjangkaunya.

"Tidak ada yang memperlakukan saya dengan buruk. Mereka memberi saya makanan, air, dan perlakuan yang layak," ujar Tsengauker. "Mereka mengawasi saya dengan ketat, tetapi tetap menjaga saya seperti manusia."

Peran Penting Tekanan Masyarakat dalam Pembebasan

Tsengauker mengungkapkan bahwa pembebasannya tidak lepas dari perjuangan ibunya yang memimpin aksi protes rakyat di Israel. Aksi ini bertujuan menekan pemerintah Israel agar mempercepat kesepakatan pertukaran tahanan.

"Kegigihan dan sikap publiklah yang memajukan isu ini," tegasnya. "Tanpa tekanan masyarakat, kesepakatan itu tidak akan terjadi."

Kekecewaan terhadap Pemerintah Israel Pasca Pembebasan


Halaman:

Komentar