Paku Buwono XIV Resmi Naik Takhta, Gantikan Ayahanda di Keraton Solo
Keraton Surakarta telah mengukuhkan Putra Mahkota KGPAA Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram sebagai Sri Susuhunan Paku Buwono XIV. Pengukuhan ini berlangsung tepat sebelum prosesi pemakaman almarhum Paku Buwono XIII, menandai suksesi kepemimpinan baru di keraton Jawa tersebut.
Deklarasi dan Ikrar Kesetiaan Paku Buwono XIV
Dalam acara pelepasan jenazah PB XIII, KGPAA Hamangkunegoro secara resmi membacakan ikrar kesetiaan dan komitmennya untuk memimpin Keraton Surakarta Hadiningrat. Deklarasi tersebut disaksikan langsung oleh seluruh keluarga keraton, abdi dalem, dan sentono.
Putri sulung PB XIII, GKR Timoer Rumbaikusuma Dewayani, menyatakan bahwa pengukuhan ini merupakan wujud nyata dari adat Keraton yang luhur. Menurutnya, tindakan adiknya tersebut menunjukkan kesetiaan seorang putra raja terhadap ayahandanya dan tradisi Mataram.
Dukungan Keluarga dan Masa Depan Kepemimpinan
Seluruh keluarga besar Keraton Solo telah memberikan dukungan penuh terhadap pengangkatan putra mahkota sebagai Paku Buwono XIV. Transisi kepemimpinan ini tidak hanya menandai akhir era PB XIII, tetapi juga membuka lembaran baru bagi Keraton Surakarta.
Dengan naik takhtanya raja muda ini, masyarakat Surakarta berharap Keraton akan terus menjadi sumber nilai budaya, spiritualitas, dan kebijaksanaan bagi bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan Paku Buwono XIV.
Artikel Terkait
Christy Jusung Buka Suara Soal Isu Sabrina Alatas Selingkuhan Hamish Daud
Nawat Itsaragrisil Minta Maaf Usai Sebut Miss Mexico Bodoh, Kontroversi Miss Universe 2025 Meletus
Crush Pamer Harmonis dengan Joy Red Velvet di Pernikahan Adiknya, Bawa Lagu Spesial!
Perceraian Andre Taulany dan Erin Resmi Diputuskan 11 November 2025