Operasi Modifikasi Cuaca DKI Jakarta: Strategi Antisipasi Cuaca Ekstrem
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta kembali menggelar Operasi Modifikasi Cuaca atau OMC. Langkah ini merupakan bagian dari strategi mitigasi dini untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi ekstrem di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Fokus Penyemaian di Wilayah Banten
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji, menjelaskan bahwa tim di lapangan telah melaksanakan tiga sorti penerbangan dengan fokus penyemaian di wilayah perairan selatan hingga barat Banten. Tujuannya adalah untuk mengurai potensi awan pembawa hujan intensitas tinggi sebelum memasuki wilayah Jakarta.
Pelaksanaan OMC pada hari keenam ini dilakukan dengan pola penyemaian berlapis di area perairan barat dan selatan Banten. Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses pengendalian pertumbuhan awan potensial hujan lebat sebelum mencapai kawasan Jabodetabek.
Detail Pelaksanaan dan Hasil Observasi
Operasi Modifikasi Cuaca dilaksanakan melalui tiga sorti penerbangan dengan total bahan semai 2.400 kilogram NaCl atau garam higroskopis. Berikut adalah rincian pelaksanaannya:
Sorti pertama dilakukan pada pukul 09.10 hingga 11.26 WIB dengan area semai di perairan selatan Ujung Kulon pada ketinggian 8.400–8.600 kaki. Hasil observasi tim memantau awan Cumulus Humilis dan Cumulus Congestus di sekitar lokasi dengan arah angin dominan dari timur–timur laut.
Artikel Terkait
Gempa Magnitudo 4.1 Guncang Gayo Lues Siang Ini
Healing Trip: Lebih Nyaman Bawa Koper atau Tas Ransel?
Bulog Turun ke Pasar, Klaim Harga Sembako Stabil hingga 2026
Putri Candrawathi Dapat Potongan Hukuman Natal Lagi