Suasana di Stadion GBLA, Bandung, Sabtu malam itu tegang. Persib Bandung akhirnya menang tipis 1-0 atas PSM Makassar lewat gol Andrew Jung di menit ke-26. Gol itu tercipta dari sepak pojok Thom Haye yang disundul dengan sempurna oleh Jung. Kekalahan, tapi tidak bagi Tomas Trucha. Pelatih PSM itu justru terlihat penuh apresiasi.
“Hari ini saya bangga dengan para pemain,” ujar Trucha usai laga, suaranya tegas meski raut wajahnya lelah. “Mereka benar-benar memberikan segalanya. Seperti yang saya katakan sebelumnya, mereka adalah tim yang sangat bagus, sangat terorganisir, dengan pelatih yang sangat baik.”
Di sisi lain, Trucha mengakui sudah menyiapkan strategi kejutan untuk Persib. Rencana itu berjalan, tapi eksekusi akhirnya yang tak kunjung membuahkan gol. PSM gagal memanfaatkan peluang-peluang yang tercipta.
“Terkadang itu adalah kekalahan, tetapi itu adalah kekalahan dengan kepala tegak,” katanya, mencoba mengambil sisi positif.
Ia merasa timnya memberikan tekanan yang kuat, terutama di babak kedua. “Saya yakin hingga menit terakhir, tim lawan takut kami bisa mencetak gol. Sayangnya, wasit di pojok lapangan memutuskan ya, itu adalah penalti.”
Namun begitu, nasib lagi-lagi tak berpihak. Penalti yang diselamatkan justru berujung pada gol lawan. “Tapi, terkadang ketika Anda berhasil menyelamatkan penalti, itu keberuntungan bagi Anda. Tapi sayangnya, langsung dari tendangan sudut, kami kebobolan gol,” tuturnya dengan nada sedikit kesal.
Artikel Terkait
Kemenhaj Buka Pelunasan Tahap Dua, Calon Haji Sumatra Terdampak Bencana Dapat Kesempatan Lagi
TMII Ganti Kembang Api dengan 1.000 Lilin untuk Korban Banjir di Malam Tahun Baru
APBD Rp81 Triliun DKI 2026: Banjir, Sampah, dan Transportasi Jadi Prioritas Utama
China Perketat Aturan untuk AI yang Jalin Hubungan Emosional dengan Pengguna