SINAR HARAPAN - Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto menyatakan program bantuan sosial (bansos) peserta Pilpres 2024 tidak cukup untuk membuat masyarakat keluar dari kemiskinan.
"Untuk membuat masyarakat keluar dari kemiskinan, tidak cukup dengan bansos," kata Eko saat dihubungi di Jakarta, Senin, 1 Januari 2024.
Eko mengemukakan hal itu ketika menanggapi kebijakan pengentasan masyarakat dari kemiskinan yang ditawarkan pasangan calon yang masih mengandalkan program-program bantuan sosial untuk mendukung kehidupan kelompok miskin.
Baca Juga: Cuma Rp271.023! PLN Rayakan Tahun Baru dengan Promo Tambah Daya Spesial Gelegar Akhir Tahun 2023
Ia mengatakan bahwa bansos merupakan kebijakan anggaran untuk mempertahankan daya beli masyarakat berpenghasilan rendah sehingga berdampak signifikan untuk menjaga disposable income atau pendapatan yang siap dibelanjakan masyarakat agar tidak berkurang di tengah tekanan harga-harga kebutuhan pokok yang cenderung naik.
"Program bantuan sosial akan tetap ada dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) siapa pun nantinya yang memenangi Pilpres 2024," katanya.
Namun, di sisi lain Eko menilai bahwa program bantuan sosial (bansos) tidak cukup untuk membuat masyarakat keluar dari zona kemiskinan.
Menurut dia, perlu upaya lain yang bisa membuat masyarakat lebih produktif dan berdaya melalui berbagai pelatihan, pendampingan, dan pemberian dukungan modal untuk menjalankan roda perekonomiannya.
"Mereka perlu lebih produktif, perlu dilatih, didampingi, di-support modal agar berdaya dan produktif," katanya.
Selain itu, kata dia, penyediaan lapangan pekerjaan menjadi hal yang juga perlu dipastikan agar masyarakat memiliki penghasilan sehingga akhirnya tidak lagi memerlukan bantuan sosial.
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Ketemu Bro Ron, Dapat Tawaran Mengejutkan Buat PSI?
Dokter Tifa Bongkar Kejanggalan Salinan Ijazah Jokowi di KPU, Ini 3 Fakta Mencengangkan!
Geng Solo Masih Berkuasa? Ini Fakta Setahun Pemerintahan Prabowo!
Listyo Sigit Dituding Selamatkan Keluarga Jokowi, Ini Kata Profesor Ikrar Soal Penaikan Pangkat Komjen!