"Apakah kehadiran atau tak hadirnya beliau sangat penting buat PKB ya? Saya rasa kok enggak ya," kata Luluk dalam pesan tertulisnya kepada Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Rabu, 24 Juli 2024.
Adapun Yaqut pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PKB Jawa Tengah tahun 2012-2017. Yaqut menjadi Anggota DPR-RI dari Fraksi PKB periode 2014–2019 melalui Pergantian Antar Waktu (PAW).
Dia kembali terpilih sebagai Anggota DPR RI periode 2019–2024, bahkan pernah menjadi Wakil Ketua Komisi II. Dia kemudian ditunjuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai menteri agama pada tahun 2020.
Luluk menjelaskan bahwa Yaqut sudah lama tak terlibat dalam dinamika di dalam PKB, termasuk saat pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) yang lalu. "Sudah lama sekali beliau tidak pernah hadir lagi dalam rapat dan kegiatan PKB. Apalagi Pileg dan Pilpres," ujarnya.
Anggota DPR Komisi IV itu menyebut bahwa Yaqut pernah ditunjuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Ketua Bidang Pertahanan dan Keamanan DPP PKB periode 2019-2024.
Saat ditanya soal surat undangan Harlah PKB untuk Yaqut, Luluk tidak bisa memastikan. "Saya tidak tahu soal undangan, juga tidak tahu apakah beliau masih pengurus atau tidak," tuturnya.
Luluk mengatakan bahwa ketidakhadiran Yaqut dalam Harlah PKB tahun ini bukanlah yang pertama. Dia menyebut Yaqut juga tidak menghadiri Harlah ke-25 di Solo pada 23 Juli 2023 yang lalu.
Lebih lanjut, Luluk mengaku bahwa Yaqut tak memberikan penjelasan atas ketidakhadirannya dalam Harlah PKB. "Enggak tahu saya. (Yaqut) juga enggak ada omongan apa-apa. Tapi, politik bisa dipahami dari sikap dan tindakan," ucapnya.
Artikel Terkait
DPR Dapat Rp702 Juta Buat Libur, Ternyata Ini yang Bikin Mereka Rela Tunjangan Rumah Dihapus!
Prabowo vs Geng Solo: Benarkah Rakyat Sudah Muak dengan Para Pejabat?
Prof Ikbar Bongkar Bahaya Legacy Jokowi: Orang Tak Lulus SMP Bisa Jadi Wapres!
Ijazah Jokowi & Gibran Palsu? Iwan Fals Bongkar Fakta Mengejutkan!