Polisi kembali menggerebek tempat pengoplosan elpiji bersubsidi di Cileungsi, Bogor. Kali ini, sebuah kontrakan di Desa Cileungsi Kidul jadi sasaran. Pelakunya sendiri masih kabur dan sedang diburu.
Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison, mengonfirmasi penggerebekan itu terjadi Minggu malam lalu. "Betul, kegiatannya tadi malam," ujarnya.
Menurut Edison, yang ditangani adalah dugaan penyalahgunaan gas subsidi ukuran 3 kilogram yang dioplos ke tabung 12 kilogram non-subsidi. Aksi ini merupakan tindak lanjut dari laporan warga yang masuk pada Sabtu malam sebelumnya.
"Saat didatangi, polisi mendapati proses pengoplosan gas elpiji sedang berlangsung di dalam kontrakan," jelasnya.
Rupanya, operasi ilegal ini memanfaatkan tiga petak kontrakan kosong yang letaknya berdekatan. Masing-masing punya peran khusus. Satu unit jadi tempat proses pengoplosan berlangsung. Kontrakan sebelahnya berfungsi sebagai gudang penyimpanan hasil oplosan.
Yang menarik, unit ketiga dipakai untuk membuat es batu. Di dalamnya ditemukan lima kulkas dan mesin freezer.
Artikel Terkait
Pendaki Ilegal Ditemukan Lemas di Lereng Merapi, Satu Lagi Masih Dicari
Lavrov dan Venezuela Kecam Aksi AS di Karibia, PBB Siap Gelar Sidang Darurat
Italia Tegaskan Komitmen di Lebanon Meski Misi PBB Berakhir
Arus Kendaraan ke Merak Meningkat Jelang Libur Natal