Dia cukup optimis. Asal ketersediaan alat memadai, sekitar 50-an jembatan bailey ditargetkan bisa terpasang pada Januari mendatang. Itu harapannya.
Di sisi lain, tantangan tak cuma soal bailey. Ada juga daftar perbaikan untuk 37 jembatan armco yang harus dikerjakan. Nah, yang satu ini rupanya lebih pelik. Prosesnya tidak semudah membalik telapak tangan.
"Ini memang sulit," imbuh Maruli.
Alasannya, konstruksi armco harus dipesan dan dikirim langsung dari Jakarta. Stok di pabrik pun terbatas. Setelah dikirim, perjalanan mengangkut material berat itu ke lokasi bencana seringkali menemui rintangan. Survei, pengiriman, hingga pemasangan di lapangan semuanya butuh usaha ekstra. Tapi itulah tugas yang harus dijalankan, untuk membuka kembali jalan yang terputus.
Artikel Terkait
Gubernur Pramono Anung Periksa Kesehatan Sopir Jelang Arus Mudik Nataru
Megawati Cerita Detik-Detik Evakuasi Korban Tsunami Aceh yang Masih Bernyawa di Atas Pohon
Puncak Siap Hadapi Malam Tahun Baru dengan Car Free Night dan 3.300 Personel
Jaksa Agung Dukung OTT KPK, Janji Bersihkan Institusi dari Oknum Nakal