Jakarta Tambah 1.300 Makam Baru di Tebet, Solusi Darurat Krisis TPU

Krisis lahan makam di Jakarta mulai dapat sedikit angin segar. Pemerintah Provinsi DKI berencana menambah sekitar 1.300 petak makam baru di TPU Menteng Pulo 2, Tebet. Langkah ini diambil setelah warga yang sebelumnya tinggal di area pemakaman itu direlokasi ke rumah susun.

Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, menjelaskan rencana penataan ulang lokasi tersebut. Ia menyebut ada lahan sekitar 4.000 meter persegi yang akan dikavling-kavling kembali.

"Kurang lebih bisa dibuat 1.300 makam," katanya saat berada di lokasi, Selasa lalu.

Menurut Anwar, kebutuhan akan tempat peristirahatan terakhir di ibu kota sangat mendesak. Perhitungan Dinas terkait menunjukkan angka yang cukup mencengangkan.

"Karena dihitung-hitungan Pak Kadis per hari bisa 100 makam yang dibutuhkan di Jakarta," ucapnya.

Relokasi warga ke Rusun Jagakarsa dan Rawa Bebek diharapkan jadi solusi jangka pendek yang efektif. Dengan begitu, area yang sebelumnya dipadati permukiman liar bisa segera dibersihkan dan difungsikan sesuai peruntukannya.

Di sisi lain, batas waktu telah ditetapkan dengan jelas. Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI, Fajar Sauri, menegaskan bahwa warga harus sudah pindah paling lambat Kamis besok.