RS Yarsi Jakarta Gunakan Terapi Hiperbarik untuk Pulihkan Pendengaran Korban Ledakan SMAN 72
Rumah Sakit Yarsi Jakarta tengah memberikan penanganan intensif berupa terapi oksigen hiperbarik bagi para korban ledakan di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Tindakan medis ini difokuskan untuk menangani gangguan pendengaran yang dialami para siswa akibat trauma pada gendang telinga.
Menurut Henny Rusniawaty, Kepala Bagian Humas dan Pemasaran RS Yarsi Jakarta, seluruh pasien yang datang dengan keluhan pendengaran akan menjalani prosedur terapi hiperbarik ini. Hal ini disampaikannya pada Senin (10/11) untuk memastikan proses pemulihan berjalan optimal.
Apa Itu Terapi Oksigen Hiperbarik dan Manfaatnya?
Terapi oksigen hiperbarik adalah sebuah tindakan medis yang dilakukan dengan memberikan oksigen murni (100%) kepada pasien di dalam sebuah ruangan khusus yang bertekanan tinggi. Tujuan utama dari terapi ini adalah untuk mempercepat proses penyembuhan jaringan tubuh yang rusak.
Artikel Terkait
Kain Kafan di Rapat Akhir Tahun, Wali Kota Palembang Ingatkan Pejabat Soal Akhirat
Pelantikan Bersejarah Zohran Mamdani: Al-Quran dan Stasiun Bawah Tanah Jadi Saksi
Gus Ipul Pastikan Penyaluran BLTS Berjalan hingga Tengah Malam, Capai 33 Juta Penerima
Jakarta Tutup Jalan, Ganti Kembang Api dengan Solidaritas di Malam Tahun Baru