Kritik pedas lainnya juga datang, menyoroti gaya komunikasi sang menteri yang dianggap bisa membahayakan citra pemerintah dan stabilitas pasar.
"Kemenkeu wajib hir PR expert dan ajari bapak ini cara ngomong ke media. Day one sudah blunder gini, alamak, pasar bakal makin anjlok," sambungnya.
"Nih orang terkesan sombong dan konyol, serta nggak paham kondisi di lapangan rakyat kek gimana," timpal netizen lainnya.
👇👇
Adapun tuntutan 17 8 yang menjadi pangkal kontroversi ini berisi sejumlah poin krusial yang dibagi dalam dua tenggat waktu, yakni satu minggu dan satu tahun.
Tuntutan Dalam 1 Minggu (Deadline 15 September):
Tuntutan Dalam 1 Tahun (Deadline 8 September 2026):
Sumber: Suara
Artikel Terkait
7 Drakor Horor Komedi Ini Bikin Halloween Gak Bisa Tidur! Ada Aksi Jisoo BLACKPINK
Ganti Shin Tae-yong demi Lebih Baik, Faktanya Malah Lebih Parah! Andre Rosiade Dikecam
The Grabber Kembali! Sinopsis Black Phone 2 yang Bikin Deg-degan
Irak Hancurkan Mimpi Piala Dunia Indonesia, Garuda Tumbang 0-1!