Tak cuma itu, nilai transaksi harian rata-rata juga ikut merosot. Angkanya turun cukup signifikan, yaitu 8,45 persen, menjadi Rp 21,37 triliun. Pekan sebelumnya, nilai transaksi masih bertengger di Rp 23,34 triliun.
"Volume transaksi harian Bursa pada pekan ini mengalami perubahan sebesar 27,20 persen menjadi 39,28 miliar lembar saham dari 53,95 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya," lanjutnya.
Perihal pergerakan investor asing, data menunjukkan mereka masih melakukan aksi jual bersih. Untuk hari ini saja, nilai jual bersihnya mencapai Rp 26,32 miliar. Dan kalau kita lihat pergerakannya sepanjang tahun 2025, tren jual ini ternyata cukup masif, dengan akumulasi nilai jual bersih yang telah menembus angka Rp 50,32 triliun.
Artikel Terkait
Pedagang Thrifting Gugat Larangan Pemerintah, 7,5 Juta Pekerja Terancam
Gibran Buka Peluang Investasi Indonesia di Gerbang Afrika Selatan
Program Power Hero PLN: Diskon 50% Tambah Daya Listrik Berlaku hingga Akhir 2025
Diskon Tiket Nataru KAI dan Bobby Nasution Usul Solusi Judol untuk ASN