Ia menambahkan bahwa konsep penggunaan jalan raya untuk perlombaan sepatu roda bukanlah hal yang baru. Beberapa kota metropolitan dunia seperti Berlin dan New York telah lebih dahulu menerapkan hal serupa, menjadikan acara olahraga tersebut sebagai bagian dari agenda kota.
Menurut Pramono, jika usulan ini dapat direalisasikan, hal ini akan menjadi perkembangan yang positif bagi citra Jakarta. Kota ini akan menunjukkan komitmennya dalam mempromosikan olahraga dan aktivitas publik, setara dengan kota-kota global lainnya.
Ia memberikan contoh, di New York, berbagai acara olahraga seperti sepatu roda dan skateboard sering diadakan di ruang publik, termasuk dua hari sebelum pelaksanaan maraton kota. Praktik serupa diharapkan dapat diadaptasi untuk menghidupkan suasana dan minat masyarakat Jakarta terhadap olahraga.
Artikel Terkait
Alasan Netanyahu Tolak Kunjungan PM Norwegia: 3 Faktor Pemicu Ketegangan Diplomatik
Nomor WhatsApp Resmi Kemenkeu 08159966662 untuk Konfirmasi Aduan Pajak & Bea Cukai
Operasi Khusus Nataru 2025/2026: Kemenhub Siap Hadapi 5 Juta Penumpang
Sistem Rujukan BPJS Kesehatan Berubah: Tak Perlu Lagi Rujuk Berjenjang!