Di perairan biru Pasifik Timur, sebuah kapal jadi sasaran tembak militer Amerika Serikat. Kapal itu diduga keras terlibat dalam bisnis gelap narkoba. Akibat serangan itu, empat orang yang dicap sebagai 'teroris narkoba' dilaporkan tewas.
Lewat sebuah pernyataan resmi yang dikutip AFP, Kamis (18/12/2025), Komando militer AS menjelaskan tindakan mereka.
Begitu bunyi pernyataan itu. Mereka juga menambahkan, "Sebanyak empat teroris narkoba laki-laki tewas, dan tidak ada pasukan militer AS yang terluka."
Artikel Terkait
Tragedi Jet Pribadi di Carolina Utara: Seluruh Penumpang, Termasuk Mantan Pembalap NASCAR, Tewas
Buronan Pemerkosa Remaja Disabilitas di Mamuju Akhirnya Ditangkap di Hutan
Bupati Bekasi Diamankan KPK dalam OTT Beruntun
Hujan Lebat Landa Dubai, Warga Diimbau Tak Keluar Rumah