Desakan Pencopotan Komisaris Transjakarta, Muhammad Ainul Yaqin, Usai Orasi Kontroversial
Nama Muhammad Ainul Yaqin, Ketua GP Ansor DKI Jakarta, menjadi sorotan publik setelah menyampaikan orasi bernada keras dalam sebuah unjuk rasa. Insiden ini memicu gelombang desakan agar ia dicopot dari posisinya sebagai Komisaris PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).
Video orasi Ainul Yaqin yang diunggah di platform X (sebelumnya Twitter) pada Jumat, 17 Oktober 2025, menunjukkan ia menggunakan pengeras suara untuk menyampaikan pernyataan yang dianggap sebagai ancaman. Dalam rekaman tersebut, terdengar ia menyatakan, "Jangan sampai kader-kader Banser menggorok leher kalian, seperti anak banser menggorok leher PKI."
Pernyataan kontroversial ini dengan cepat menjadi viral dan memicu kecaman dari berbagai kalangan. Banyak warganet yang menilai pernyataan tersebut tidak pantas, terutama mengingat posisinya sebagai seorang pejabat publik.
Profil dan Jabatan Strategis Muhammad Ainul Yaqin
Di balik kontroversinya, Muhammad Ainul Yaqin tercatat menduduki posisi strategis. Selain sebagai Ketua GP Ansor DKI Jakarta, ia juga menjabat sebagai Komisaris PT Transjakarta. Lebih dari itu, ia sedang menduduki posisi sebagai Tenaga Ahli Menteri Agama Republik Indonesia untuk periode 2024-2029.
Artikel Terkait
Malam Jumat di Atap: Saat Air Hampir Menelan Kampung yang Tak Pernah Banjir
Lumpur dan Kayu Tumbang, Akses ke Desa Tanjung Karang Masih Terkubur
Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Halmahera Barat, BMKG Pastikan Tak Ada Tsunami
Prabowo Soroti 50 Helikopter Tangani Bencana dan Capaian 49 Juta Porsi Makan Gratis di HUT Golkar