LISA, asisten virtual milik UGM, tiba-tiba tak bisa diakses. Keadaan ini tentu menarik perhatian, apalagi setelah sebelumnya kecerdasan buatan itu jadi buah bibir karena sebuah video viral. Dalam video itu, LISA disebut-sebut memberikan jawaban ambigu soal status almamater Presiden Jokowi.
Video itu beredar di saat yang kurang tepat tepatnya ketika polemik soal ijazah presiden lagi ramai-ramainya. Nah, sekarang coba akses layanannya, yang muncul cuma pesan tunggal.
“Halo, saya LISA. Saat ini layanan sedang ditingkatkan untuk memberikan pengalaman yang lebih baik. Terima kasih telah menunggu. LISA akan segera kembali,"
Begitulah kira-kira tulisan yang menghiasi layar. Cukup singkat, tapi memancing banyak tanya.
Sebelumnya, seperti yang terekam dalam video yang menyebar luas, respons LISA memang membingungkan. Saat ditanya apakah Jokowi alumni UGM, jawabannya berbelit. Di satu sisi, LISA menyatakan Jokowi bukan alumni. Tapi di sisi lain, ia juga menyebut presiden itu menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kehutanan UGM, hanya saja dan ini yang penting "tidak lulus". Kontradiksi itu yang kemudian memicu sorotan.
Menanggapi hal ini, Juru Bicara UGM I Made Andi Arsana memberikan penjelasan. Menurutnya, LISA adalah aplikasi AI besutan UGM yang dikembangkan bersama Botika.
Artikel Terkait
Gempa, Banjir, Letusan: Bencana atau Cermin Kelalaian Kita?
Ulil Abshar dan Kekerasan Kultural: Ketika Wacana Agama Melegitimasi Perusakan Lingkungan
Kementerian Haji Buka Pendaftaran Petugas Haji Arab Saudi, Catat Tanggalnya!
GBK Macet Total, Ribuan Jemaat Serbu Perayaan Natal di Stadion Utama