Hal tersebut tak lepas dari peran negara adidaya tersebut di dunia sebagai anggota NATO.
Ukraina sendiri diketahui membutuhkan pasokan alutsista tercanggih untuk menghadapi manuver Rusia yang semakin ganas.
Bahkan khusus untuk pengiriman terhadap Ukraina, Amerika Serikat bersama sejumlah negara Eropa anggota NATO menggelontorkan dana sebesar lebih dari 100 miliar dolar AS.
Sementara Israel juga membutuhkan perangkat tempurnya dalam rangka aksi invasi mereka di jalur Gaza menghadapi Hamas.
Melansir laman Defence Security Asia, Amerika Serikat diketahui mengalami kekurangan rudal berpemandu Pac-2 dan Pac-3.
Akibatnya, mereka terpaksa harus menghubungi Jepang untuk mengimpor rudal jenis "Patriot" tersebut.
Akan tetapi anehnya, impor rudal dari Jepang ini juga dimaksudkan untuk memperkuat pasukan militer Ukraina dalam rangka menambah daya gedor serangan menghadapi Rusia.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: zonajakarta.com
Artikel Terkait
Tentara Israel Mundur dari Gaza, Tanda Perang Segera Berakhir atau Hanya Siasat Semata?
Jepang Ultimatum Israel: Hentikan Serangan atau Tokyo Akui Palestina
Hamas Terima Gencatan Senjata, Trump: Hari yang Penting, Semua Akan Diperlakukan Adil
Trump Perintahkan Israel Hentikan Ngebom Gaza