Hujan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Aceh, Riau, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua Selatan.
Status Siaga untuk hujan lebat hingga sangat lebat berlaku untuk Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua. Peringatan angin kencang juga berlaku untuk Aceh, Sumatera Utara, Lampung, NTT, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.
Periode 3–6 November 2025
Potensi hujan sedang hingga lebat meluas ke Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua Tengah, Papua, dan Papua Selatan.
Status Siaga untuk periode ini ditetapkan untuk Jawa Timur dan Papua Pegunungan. Peringatan angin kencang berlaku untuk Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Lampung, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, dan Papua Selatan.
Imbauan BMKG untuk Masyarakat
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan disertai petir, angin kencang, dan gelombang tinggi. Masyarakat diharapkan dapat secara rutin memantau perkembangan prakiraan cuaca melalui kanal resmi BMKG, menjaga kebersihan lingkungan, serta memastikan saluran drainase berfungsi dengan baik untuk mengantisipasi genangan air dan bencana hidrometeorologi lainnya.
Artikel Terkait
Istri Oknum Polisi Gerebek Rumah Selingkuhan, Laporannya Mengambang Sejak Agustus
Buruh Soroti Formula Upah 2026: Hanya Bertahan Hidup, Bukan Hidup Layak
Pemandu Palsu di Keraton Yogya, Putri Sultan Ungkap Langkah Mitigasi
Krisis Personel Israel: Ratusan Perwira dan Bintara Ajukan Pengunduran Diri